Kumpulan Mutiara Al-Qur’an

v  Sesungguhnya manusia diciptakan bersifat keluh kesah lagi kikir. Apabila dia berkeluh kesah , dan apabila dia mendapat kebaikan , dia amat kikir kecuali orang yang mengerjakan sholat yang mereka itu tetap ( konsisten )  mengerjakan  sholatnya. ( Al - Ma’aarij 19-23 )

v  Barangsiapa mengejakan amal saleh maka itu adalah untuk dirinya dan barangsiapa mengerjakan kejahatan maka itu akan menimpa dirnya sendiri.           ( Al - Jaatsiyah 15 )

v  Barangsiapa yang menghendaki keuntungan di akhirat akan Kami tambah keuntungan itu baginya dan barangsiapa yang menghendaki keuntungan di dunia Kami berikan kepadanya sebagian dari keuntungan dunia dan tidak ada baginya suatu bagianpun di akhirat. ( As - Syuura 20 )

PERINGATAN

q  Maksud firman Allah : Dan di anatara orang-orang yang Kami ciptakan ada umat yang memberi petunjuk dengan hak, dan dengan hak itu (pula) mereka menjalankan keadilan. Dan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Kami, nanti Kami akan menarik mereka dengan beransur-ansur (ke arah kebinasaan), dengan cara yang tidak mereka ketahui. Dan Aku memberi tangguh kepada mereka, sesungguhnya rencanaKu amat teguh. (Al A'raaf :181-183)

q  Maksud firman Allah: Hai orang-orang yang beriman, apakah sebabnya apabila dikatakan kepada kamu, "Berangkatlah (untuk berperang) pada jalan Allah" kamu merasa berat dan ingin tinggal di tempatmu? Apakah kamu puas dengan kehidupan di dunia sebagai pengganti kehidupan di akhirat"? padahal kenikmatan hidup didunia ini (dibandingkan dengan kehiduoan) di akhirat hanyalah sedikit. (At Taubah : 38)

q  Maksud firman Allah : Orang-orang munafik lelaki dan perempuan, sebahagian dengan sebahagian yang lain adalah sama, mereka menyuruh membuat yang mungkar dan melarang berbuat yang makruf dan menggenggamkan tangannya (kikir). Mereka telah lupa kepada Allah, maka Allah melupakan mereka. Sesungguhnya orang-orang munafik itulah orang-orang fasik. (At Taubah : 67)

Sholat

q  Firman Allah : " Kemudian sepeninggalan mereka digantikan oleh pengganti-pengganti jahat, mereka mensia-siakan solat dan mengikut hawa nafsu, sebab itu mereka menemui kejahatan (seksa) Allah.   (Maryam : 59)

q  "Maka celakalah (azab) bagi orang-orang yang solat, mereka itu lalai dari solatnya, lagi mereka itu riak dan enggan memberi zakat " .  ( Al-Ma'un  : 47 )

q  " Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu lalai kerana harta benda dan anak-anak mu dari meningati Allah (solat). Barang siapa berbuat demikian itu, maka orang yang rugi". (Al-Munafiqun : 9)

q  Sa'ad bin Abi Waqqaf mengatakan : "Aku bertanya kepada Rasulullah SAW tentang orang yang melalaikan solatnya, maka baginda bersabda. Maksudnya orang yang melambatkannya." (HR: Tarmizi)

q  Rasulullah saw bersabda maksudnya: "Siapa yang menjurusi satu jalan untuk mencari ilmu nescaya Allah akan mempermudahkan padanya jalan ke syurga." (Sahih Muslim)

HADIST

o   Sesungguhnya Allah itu baik dan menyukai kebaikan , bersih dan menyukai kebersihan , murah hati dan menyukai kemurahhatian , serta dermawan dan menyukai kedermawanan. Karena itu bersihkanlah halaman rumahmu dan jangan  meniru  orang - orang  Yahudi. ( HR At-Timidzi )

o   Allah semakin memperbanyak kenikmatan-Nya kepada seseorang karena dia banyak dibutuhkan orang lain. Barangsiapa enggan memenuhi kebutuhan - kebutuhan orang lain berarti dia telah merelakan lenyapnya kenikmatan bagi dirinya. ( HR Al - Baihaqi )

o   Orang  yang memuliakan kaum wanita adalah orang yang mulia dan orang yang menghina kaum wanita adalah orang yang tidak tahu budi.                                      ( HR ‘Asakir dari Ali r.a )

o   Jika anda bertekad melakukan sesuatu , arungilah karena bayangan bencana / halangan yang terlihat biasanya lebih besar dari bencana / halangan yang sebenarnya. ( Ali bin Abi Thalib r.a. )

PEPATAH

q  Akal  ibarat  harta , tidak dimiliki  oleh  semua orang

q  Sebaik - baik ucapan adalah yang benar dan bermanfaat bagi pendengarnya.

q  Orang yang paling bodoh / jahil adalah orang yang tidak mengetahui harga dirinya, dan  berkawan  dengan  dia  adalah  suatu  kesialan.

q  Tiga hal yang buruk dan merugikan : dusta , malas dan pesimis ( putus asa )

ULAMA

·         Barangsiapa  memperbaiki  hubungannya  dengan  Allah , Allah  akan  memperbaiki  hubungannya dengan  manusia. Dan barangsiapa memperbaiki urusan akhiratnya, Allah  akan  memperbaiki  urusan  dunianya.

·         Hendaklah kita memiliki sifat yang baik dan jangan hanya pandai menyifati kebaikan - kebaikan , sebab orang - orang kafirpun bisa mengungkapkan kata - kata mutiara / hikmah.

·         Barangsiapa mengasihi orang lain , dia dikasihi. Barangsiapa diam dia selamat. Barangsiapa berbuat kebajikan , dia beruntung. Barangsiapa bicara bathil ditengah orang ramai , dia merugi. Barangsiapa membenci kejahatan , dia selamat dari dosa. Barangsiapa  tidak  mengendalikan nafsunya , dia  binasa.

·         Ketenangan , ketentraman , keseimbangan , kesejahteraan , kebahagiaan dan kemantapan hidup sebuah keluarga dikaitkan pada kaum wanita . Jika wanita menyia - nyiakan amanat dan gagal menunaikan kewajibannya maka akan timbul pertengkaran , penyelewengan , kegelisahan , kelainan , kebencian dan kepahitan hidup.

·         Seandainya tidak ada ancaman dari Allah terhadap hamba - hambaNya yang berbuat maksiat , sudah selayaknya bagi kita untuk mematuhi perintah dan larangannya  sebagai  ungkapan  syukur  nikmat  kepadaNya.

·         Barangsiapa yang dalam urusan dunianya memandang orang - orang yang lebih rendah dan dalam urusan agamanya memandang orang - orang yang lebih tinggi , dia  tergolong  orang  yang  sabar  dan  bersyukur.

·         Jangan banyak bicara tanpa dzikrullah , karena hati akan membeku dan membatu . Hati membeku dan membatu pasti jauh dari Allah.